April's Stories

Waktu berlalu sangat cepat.sekarang sudah tanggal 17 April.sudah pertengahan bulan. begitu banyak hal juga yang sudah terjadi dari tanggal 1 sampai tanggal 17 ini. 

Dimulai dari tanggal 4 April dimana aku harus terbang ke Banjarmasin untuk menghadiri pernikahan kakak sepupuku. Mulai dari jadwal flight yang gak jelas, yang katanya jadwal jam 3 (yang seharusnya terbang) katanya gak jadi terbang dan diundur ke jam 4; but, ternyata jadi dan how lucky I am, akhirnya bisa terbang jam 3 juga. Transit Surabaya yang penuh dengan kontroversi :(. Bagasi hampir aja di ambil sama orang lain. Lari-lari sambil jinjing koper ke terminal keberangkatan cuma buat tanya bis ke arah T2. Ayah dan mama yang hampir tiap menit telepon karena harus pindah terminal,sedangkan mereka sendiri sudah ada disana dan tidak tahu berapa jarak jauhnya dari terminal lama ke terminal baru itu. then, jadwal bis ke T2 yang gak tau kapan datangnya, akhirnya memutuskan untuk naik taxi tanpa tanya pake Argo apa gak. Yang ada dipikiran cuma bisa sampai ke terminal 2 dengan selamat tanpa telat ke penerbangan selanjutnya. ternyata jarak dari terminal lama ke terminal T2 itu adalah 9 KM dan harus melalui jalan kota yang pas saat itu macet karena jam pulang kantor. fiiuuuhhh serasa gak bisa napas.. Akhirnyaaaaaaaaa bisa nyampe juga di terminal T2 dengan selamat dan membayar biaya taxi 50.000 rupiah. setelah dipikir-pikir jaraknya yang tidak terlalu jauh itu lumayan mahal juga untuk bayaran 50 ribu saudara-saudara. Tapi ya sudahlah, hitung-hitung itu pengalaman. ketemu Ayah sama Isna yang sudah nungguin di depan pintu terminal sambil ngeliatin satu persatu bis dan taxi, kalau-kalau aku yang datang. hahahaha.. saking paniknya mereka takut aku hilang disana. I am fine, and I will be fine dad, mom.. don't worry.. 

Flight selanjutnya ternyata masih jam 7. oh ya, FYI, Terminal T2 Juanda itu cuma buat counter Garuda dan Air Asia saja. jadi hati2 kalo beli tiket yang gak connect flightnya. bisa-bisa seperti saya ini, harus buru-buru nyari kendaraan buat ke T2 nya. Kita baru terbang jam 7, pake Garuda. dan senangnya karena penumpangnya cuma beberapa orang saja. Tiba di Banjar Baru itu sekitar jam 9. gak berhenti sampai situ, perjalanan masih kurang lebih 2,5 jam lagi untuk ke Kuala Kapuas. Waktu nya juga beda-beda. di Banjarbaru waktunya ngikutin waktu WITA, sedangkan waktu di Kuala Kapuas ngikutin waktu WIB. galau ceritanya. 

Alhamdulillah sampai dengan selamat. kedua kalinya ke Kalimantan, kali ini bisa ngeliatin Kota Kapuas yang dikenal sebagai Kota Air. Why? karena seluruh kota dikelilingi air. Alhamdulillah juga acara nikahannya sukses besar. Banyak tamu nya dan juga sampai acara selesai pun masih berlangsung lancar terkendali.

Happy Wedding ka Lina dan Ka Joko

with two cousins

 Karena Kapuas itu kota kabupaten jadi ya tidak ada waktu buat jalan-jalan. 3 hari cuma di habiskan berkumpul bersama keluarga saja. hari Senin tanggal 7 April, kita memutuskan untuk menginap di hotel dekat bandara di Banjar Baru agar lebih dekat ke Bandaranya. dari banjar Baru pake dua mobil. kita sempat berhenti di jembatan Barito untuk foto-foto. Jembatannya panjang yang menghubungkan dua tempat itu. di bawahnya ada sungai yang super duper luaaasssss... Masih mampir di Martapura Kota Intan juga. kata mama mau beli, tapi karena gak ngerti soal permata jadinya gak jadi beli. Lumayanlah, hotelnya bersih, airnya juga bersih dan enak. bisa tidur nyenyak untuk persiapan penerbangan besok pagi. 

Jembatan Barito

Sungai dibawah Jembatan Barito

Kota Intan

Sekali lagi kita berpisah di bandara. Ayah dan mama terbang ke Kupang, while aku sama isna terbang ke Jogja. Hidup itu keras ternyata. liburan 4 hari tidak terasa dan sudah harus pulang ke Jogja. 

***

Tanggal 15 April. Elmy ujian Tesis. akhirnya dari kita ber4 sudah ada yang maju ke meja sidang terlebih dahulu. Alhamdulillah dia lulus dengan nilai A. Mudah-mudahan aku juga cepat nyusul. mengingat ini sudah hampir selesai bulan April ini. 

Ujian Tesis nya Elmy

Hasil bimbingan kemaren sama Pak Puji. kata bapaknya, tulislah apapun yang memenuhi pikiran kalian. paling tidak itu akan sedikit mengurangi beban pikiran kalian. apa yang kalian baca itu adalah makanan. dari Makanan pun ada sampahnya. itulah yang harus di residu. Tulis semua yang ada dipikiran, walaupun itu sampah dan akan di buang, akan tetapi hal itu juga merupakan dasar pemikiran kalian untuk tahap selanjutnya. 

Terimakasih pak untuk nasihatnya.. akan saya praktekkan secepatnya. 

Salam,

SM